body shaming
blog

Body Shaming di X/Twitter

Sebelum terjerat dengan perlakuan barbar dari gerombolan @jominangg di X/Twitter, Saya tidak pernah was-was ketika ingin mem-posting foto-foto Saya di sosial media. Karena sebelumnya, Saya hampir tidak pernah mendapat gangguan dari followers atau pun mutualan saya. Hidup Saya cukup tenang dan damai back then. Mempunyai followers yang tidak suka huru-hara dan kita tidak begitu menggunakan twitter untuk ngobrol-ngobrol tidak penting, kalau ingin mengobrol atau sesuatu yang melibatkan netizen lain, we try to keep it private or DM, not in a public platform where unsolicited people can read what we are discussing. I think it’s just basic netiquette rules.

Semua berubah ketika gerombolan @Jominangg mulai melakukan online harassment, cyberbullying dan body shaming. As I said, My Twitter life is not the same again since I crossed paths with them. I’ve come to realize that I’ve been stalked or monitored by them. 

Sebelumnya,Saya bebas berekspresi di Twitter, sharing my current activities and photos without being afraid of how harsh people’s judgment can be. But everything is upside down when I realize the creepy stalkers watch my every tweet or what I post. My stalkers will always find ways to humiliate, undermine, or bring me down.

Apuak

Di artikel Beat the Bullies series yang pertama, Saya melampirkan bukti-bukti bagaimana gerombolan yang dikenal dengan MPJ melakukan body shaming ke Saya dangan name-calling di Twitter. Adef Surya adalah salah satu anggota mereka yang Saya saksikan paling awal menghina Saya dengan sebutan Uni Rahma yang tubuhnya seperti Karung Beras Bulog dan mereka tertawa-tawa serta mengejek dengan tindakan body shaming tersebut. Saya hanya bergeming menahan amarah sembari screen captured tweet mereka sebagai evidence kelak Saya butuhkan.

Beberapa minggu kemudian, salah satu dari mereka memanggil Uni Apuak dengan nada menghina ketika Saya sedang diolok-olokan oleh gerombolan mereka dengan tweet saya yang berbicara tentang Global Citizen. Lucunya, jauh sebelum mereka masuk ke my twitter life, saya cukup sering ngetweet tentang Global Citizen dan Saya tidak menerima reaksi negatif sama sekali atau mungkin mereka yang, Okay.. KATROK, sehingga menjadi reaktif dengan istilah Global Citizen. Padahal it’s just a common terminology, dari awal Twitter dan website ini saya ciptakan memang untuk travel dan global community.

Yang saya asumsikan, mereka ini salah Channel. Mungkin, account twitter saya bukan untuk mereka, we’re not meant for each other. Easy, just leave me alone. 

Apuak berasal dari kata Gapuak yang berarti Gemuk dalam bahasa Minang. Salah satu dari mereka yang bernama Rocky Harbes, mengolok-olokan Saya dengan sebutan uni apuak dibalas dengan tawa ejekan bersama gerombolan mereka. Jelas, mereka dengan terang-terangan melakukan body shaming ke Saya. Haruskah saya berdiam terus??

Saya sudah menghadapi body shaming pertama dengan tenang dari Adef Surya beberapa minggu sebelumnya dan sepertinya gerombolan mereka semakin ngelunjak mentang-mentang tidak saya gubris. Mungkin mereka maunya Saya bereaksi marah dan menyerang langsung ke Twitter mereka dan Saya akan dikeroyok secara brutal oleh kumpulan iblis ini.

Saya menenangkan diri, let’s face this nasty mob ANGGUNLY.

rocky harbe body shaming

Pasal 310 KUHP

Di artikel berikut bisa kita pahami kenapa body shaming di media sosial lebih berat hukumannya, karena ejekannya berpotensi diketahui banyak orang dan lebih merugikan korbannya. Bayangkan, ada lusinan dari gerombolan mereka yang menghina saya dengan kata-kata mengejek bentuk tubuh saya yang menurut Saya lebih ke fitnah, karena mereka dan Saya tidak pernah saling kenal – Betapa jahatnya gerombolan ini.

pasal 310 kuhp
Sumber: https://www.kai.or.id/berita/19378/polisi-ancaman-pidana-pelaku-body-shaming-9-bulan-6-tahun-penjara.html

@RockyHarbes

Ketika Rocky Harbes menghina Saya dengan Uni Apuak (Gemuk), Saya mulai menelusuri apakah Saya pernah menyenggol Akun ini sebelumnya. Oh, ya.. ternyata di bulan maret lalu, Rocky Harbes pernah menyerang Saya karena waktu itu Saya baru saja dicaci maki oleh @adefs97. Karena kaget dengan manusia barbar seperti Adef, Saya ternyata baru tau kalau Adef Surya juga bahkan pernah mencaci maki @bintangemon dengan sebutan lonte exposure. Tidak hanya itu, Adef ternyata juga sering mencaci maki @sociotalker, Prof Sulfikar Amir.

Whoaaa… SAYA BARU TAU!! kemana saja Saya selama ini. Tapi sesungguhnya Saya menyesal bisa mengenal kalau manusia seperti Adef Surya ini does EXIST. Bisa kita ambil kesimpulan who’s the real assh*le here!! Semua orang diserang sama Adef Surya.

Dan tweet si Rocky Harbes ini me-mention saya atas apa yang dia tidak paham dengan Tweet Saya.

My goodness… Rocky Harbes, it’s not my fault you have poor thinking skills, that’s your job to improve it.

rocky harbes kampungan

Tweet @rockyharbes – 31/3/23

Ini lebih logis sih walau subjectif daripada tweet uni Rahmi belain Zulfikar dongok

Wow.. gampang sekali melabeli seorang Professor Dongok. Hey, listen to me.. saya pernah bekerja di universitas top Singapura lebih kurang 5 tahun. Saya juga sering kesal dengan ego para Professor dan academic elites ini. Tapi saya tidak akan mengatakan mereka DONGOK ketika saya marah dengan professor-professor ini. Karena mereka tidak bodoh, mereka pintar berdasarkan keilmuan mereka. Kamu kira gampang mendapatkan PhD?? di luar negeri pula. Tidak ada jalur pintas seperti di Indonesia, you know who. Haha. Sebagai staff yang pernah deal dengan universitas dan mengenal PhD students, I respect their dedication to knowledge. 

Dan saya mengatakan Rocky Harbes ini Buzzer, karena saat itu saya baru dibisiki oleh salah seorang netizen yang membela saya ketika diserang oleh Adef Surya – kalau gerombolan yang uni sedang hadapi itu Buzzer ketika zaman Pilpres. Kita namakan mereka golongan 13%. Mereka kalah telak di Sumbar dan mereka sangat fanatik dengan Pak De. Karena @sociotalker sering mengkritisi kebijakan Pak De mereka, tidak heran mereka benci banget dengat Prof Sul itu. Oh I see, I see. Saya yang kebetulan sedang membela si Prof juga kena sasaran kebencian mereka.

Menjadi terlalu fanatik ke seorang tokoh memang membuat pengikutnya menjadi irrational, mengaburkan kebenaran. Bahkan sampai junjungannya tidak boleh dikritik dan disentuh.

Prof Sulfikar Amir hanya seorang akademisi, orang-orang akademis yang Saya kenal memang harus kritis dalam berpikir. Toh, si Prof menurut pengakuannya juga pemilih Jokowi selama 2 kali Pilpres.

Selanjutnya hanya percakapan alot dan tidak penting antara saya dan Rocky Harbes, yang saya nilai.. Rocky dan kawan-kawan seperti insecure dengan Singapura. Saya heran, dia selalu bawa-bawa Singapura, padahal saya sama sekali tidak menyebut Singapura.

Tweet @rockyharbes – 31/3/23

Buzzer apa ini. Emang si Zul itu dongok, emangnya laki uni si Zul tu? Atau mantan uni?? Sampai hilang akal gara-gara bela si Zul

(What the actual fuck? Membela sama dengan mantan?? Kamu umur berapa sih? Kenapa omongannya seperti anak kelas 5 SD? – kamu membela teman kamu Adef Surya, jadi adef itu suami kamu?? Sampai hilang akal membela Adef?? Ha Ha)

Tweet @heymusafir – 31/3/23

Argumennya seperti preman pasar. Ini baru kebo Minang 😀

Tweet @rockyharbes – 31/3/23

wkwkwk, mentang-mentang di Singapur sudah merasa lebih tinggi duduknya uni

(Penggunaan kalimat ‘mentang-mentang di Singapur’ – benar seperti anak SD yang lagi berantem sama teman kelasnya. Dan coba perhatikan, dia yang mulai menyebut-nyebut Singapur. Saya sama sekali tidak pernah bawa-bawa Singapura. Hanya saja waktu itu di Twitter profile, Saya masih mencantumkan lokasi yang kebetulan berlokasi di Singapura. Kalau Saya nilai dari kalimat-kalimat Rocky ini terdengar inferiority complex. Dia aja yang merasa minder dengan Singapura. Sedangkan Saya merasa biasa aja dengan ‘keSingapuran’ saya)

Tweet @heymusafir – 31/3/23

Baperan. Orang pasar seperti kamu, preman minang (di pasar) yang sering ngedumel gak jelas, meneror orang, stalker.

Tweet @rockyharbes – 31/3/23

Wkwkwkw, uni kalau hanya menjadi sampah Singapur mending pulang uni.

(Lagi-lagi si Rocky Harbes menyebut Singapura. Saya sama sekali belum menyebut kata Singapura ketika berdialog dengan dia. Dan apa maksud kalimatnya kalau hanya menjadi sampah Singapura mending pulang?? Kenapa sih??!! Sure, he’s not drunk?? Kalimatnya tidak relevan. Dan siapa dia mengatakan saya Sampah Singapura?? Saya bayar pajak tiap tahun ke negara ini. Wake up, oi!! )

Tweet @heymusafir – 31/3/23

Dikit2 si @rockyharbes ini bawa2 Singapur, saya aja gak ada ngetik Singapur. Sepertinya iri aja, mupeng bilang bos 😀

Tweet @rockyharbes – 31/3/23

wkwkwk, sering2 aja berdiri di tempat yang datar uni, biar gak miring otak uni.

(Kalimatnya mulai ngawur, padahal dia yang perlu Cermin. Coba refleksikan diri kamu, evaluasi.. mungkin kamu salah pergaulan Rocky Harbes. Isi otak kamu sepertinya hanya kebencian dan Iri hati. Kamu yang pertama kali menyenggol saya kan?? Saya tidak kenal kamu sama sekali. Please get that in your head.)

Tweet @heymusafir – 31/3/23

(mengeluarkan MEME) ada orang kumur-kumur

Tiba-tiba, Adef Surya muncul dan mendoxing saya. Sebegitu niatnya Adef Surya menggali media sosial saya dan mem-posting foto saya di tahun 2016.

rocky harbes perundung

 

guru rocky harbes

adef surya doxxing

Beberapa bulan kemudian, Rocky Harbes dengan mulut jahatnya tetap menghina saya dengan panggilan Uni Apuak.

Tweet @rockyharbes – 28/7/23

Uni Apuak itu mana pernah pasang mukanya di baliho BIM (Bandara Internasional Minangkabau) 

(Rocky Harbes sedang membalas salah satu dari gerombolan mereka yang kebetulan seperti Caleg. Saya tidak tau apakah harus nangis atau tertawa membaca tweet ini. Seolah-seolah punya baliho yang jelas-jelas Polusi Visual dan tidak ramah lingkungan adalah sebuah kebanggaan dan prestasi??!! Ha Ha Ha Ha. My goodness)

rocky harbes bully

Tweet @rockyharbes – 28/7/23

Pakai Passport Singapore, orang Sungai Pua saja tidak sombong-sombong seperti uni Apuak itu

(Rocky Harbes sedang menjawab pertanyaan temannya tentang siapa Uni Apuak (Saya).

Pertama-tama, Rocky Harbes – kamu sepertinya suka memfitnah orang lain dengan khayalan kamu sendiri rupanya. Saya bukan pemegang Passport Singapura. Dan mohon jelaskan di mana letak kesombongan saya?? Hanya dengan istilah Global Citizen menurut kamu itu sombong??

Dear Rocky Harbes, once again, it’s not my fault you have poor thinking skills – that’s your job to improve it. Global Citizen itu mempunyai makna yang Down to Earth, mangkanya belajar dan perbanyak wawasan jangan nyampah mulu di TL orang lain.

Apakah kamu mau berpartisipasi to defeat poverty?!!

To demand equity -  tidak anti LGBTQ, mengakui kalau kelompok minoritas ini punya hak yang setara di muka bumi ini??

Apakah kamu peduli dengan lingkungan, bijak menggunakan plastik dan sebagainya.

Di mana letak kesombongan Global Citizen?? SOTOY dan JULID aja TONG!!

 

global citizen

Global Citizen

Setelah frustrasi dengan online harassment, body shaming dari Rocky Harbes, saya mulai menyelidiki siapa manusia ini dan mulai mengoogle namanya. Tadinya, saya kira Rocky Harbes adalah nama samaran. Oh, WOW… JUST GO FIGURE…

rocky harbes google

@Adefs97

 

Tweet @adefs97 – 20/7/23

Bodi karung beras bulog ngapain pula cemburu.

(yang dimaksud saya, kronologis tweet ini bisa dilihat di artikel Beat the Bullies series yang pertama)

Tweet @ivorydes – 20/7/23

Ustad liat ustad ada yang body shining

(membalas tweet rendah akhlak temannya dengan malah semakin mengejek, mungkin memang betul kalau kamu akan berteman atau berjodoh dengan yang karakter sama)

Tweet @adefs97 – 20/7/23

Fakta kok bodi baba dan Uni Rahma tuh seperti karung beras bulog

Setelah artikel Beat the Bullies series saya yang pertama di publish, sepertinya Ivory Des semakin membela temannya Adef Surya dan malah menormalkan body shaming dengan tweet di bawah ini. Menurut mbak Desi Ivory, Tara Basro mungkin tidak akan marah kalau dibilang seperti karung beras. Karna Tara Basro punya suami yang ganteng. Dan si mbak Desi Ivory mulai menyerang saya dari hasil stalking akun twitter saya selama berbulan-bulan, bahkan dia sampai menduga-duga kalau saya wanita single juga gembrot, dan menurut dia, saya ingin punya pacar.

desi ivory pembully

Ivory Des

Desi, Desi… setelah saya investigasi tweet-tweet kamu Des, ternyata.. kamu tuh yang BUCIN. Dan ternyata kamu juga belum menikah ya?? Kenapa?? Padahal kamu hidup hanya di Indonesia saja kan?? Tidak pernah mengalami bagaimana susah menjalani interfaith atau intercultural relationship yang hubungan kamu tidak bisa disetujui karena perbedaan kepercayaan, bahasa, budaya bahkan passport yang berbeda serta sangat kompleks menyatukan dua keluarga yang beda warna kulit? Belum lagi memutuskan kamu mau milih tinggal di mana. Oh, saya sebetulnya juga tidak peduli apakah kamu single atau kumpul kebo. Saya hanya terkesima dengan random netizen yang tidak pernah saya kenal seperti kamu dan tiba-tiba INVADING MY PRIVACY. Kenapa sih Des, kenapa kamu sangat terobsesi dengan saya?

Saya tidak seperti kamu Desi Ivory. I keep my private life private, saya tidak suka genit-genitan di Twitter dengan teman-teman lelaki saya atau siapapun. Saya tidak ngetweet yang menjurus ke hal-hal yang berbau seks seperti kamu. Kamu kira diri kamu itu cool?? hahaha yang ada you are just such a busy body netizen!!

Mungkin saya hanya sedang mengalami reverse culture shock dengan netizen julid seperti kamu, Des. Mungkin karena kelamaan living abroad, I found that you have cringe behavior. Maybe that’s just normal for you, but it’s ENGGA BANGET bagi saya Des.

Di Indonesia memang banyak yang seperti kamu Des. Menganggap Jomblo itu seperti aib dan sebuah kutukan. Sorry Des, Saya sudah merasa asing dengan old fashioned thinking seperti itu. Saya hidup di society that makes me become more independent, resilient, not ‘menye-menye’ seperti kamu yang sampai obral diri Saya single, Saya jomblo.. pacaran sama Saya yuk!!

My reverse culture shock in my home country was when I heard Jomblo Shaming, there’s nothing wrong with being alone. It’s not a disgrace, it’s even a pride that shows you are an independent person. Strong mentality. You are a problem solver, sometimes a strategy and decision maker. I can say I don’t need a man to complete me. Sedangkan lo?? BUCIN?

Get a life!! Kenapa sih Ivory Des ini terobsesi dengan Saya. Kalau kamu berhenti julidin Saya, Saya juga tidak akan peduli dengan kamu, Des!! Saya tidak kenal kamu, dan kamu ngaku-ngaku Saya stalking kamu?? HEY Non, punya CERMIN tidak di rumah.. Kamu yang mulai menstalking dan mengibahkan saya di akun Twitter kamu. I don’t know you who you are!! Saya menyadari keberadaan kamu karena saya lihat kamu menyebut-nyebut nama saya, men-QRT tweet saya. Nah LHO??!! Punya otak buat mikir kan?

Dan tambahan lagi ya Des, saya tidak tahu siapa itu Tara Basro, Saya bukan pengikut gosip selebriti seperti kamu.

desi ivory body shaming

@IphanKiedis

Nama netizen yang juga tidak saya kenal ini @iphankiedis, saya baru menyadari his existence beberapa bulan kemudian ketika salah satu netizen yang berada di pihak saya membalas tweet hinaannya ke saya. Dan saya telusuri, ternyata @iphankiedis ini salah satu anggota dari gerombolan MPJ atau Jominangg dan dia cukup sering mengharassed saya sejak maret 2023, hanya saja, tampaknya akun twitter dia kena shadow ban parah atau mungkin permanen. Karena saya tidak follow @iphankiedis, maka saya tidak pernah menerima notifikasi dari akun jahat ini. Kasian, dia sudah capek-capek mention dan menghina saya tapi tidak pernah muncul di notifikasi saya.

mohammad irfansyah body shaming

Tweet @iphankiedis – 28/7/23

Aduh.. Siapa nih yang bentuk karung goni? Karung goni bulog pula. Uni @heymusafir mirip karung goni? Foto-foto uni gak jelas.. coba pap, uni

budi laksana

Tweet @iphankiedis – 30/7/23

Gemuk @heymusafir   

(name calling saya dengan Apuak atau Gemuk dan dia mention saya, tapi saya tidak menerima notifikasi karena akun twitter @iphankiedis dianggap spam oleh Twitter)

Budi Laksana @boelaks: Dolkas (drum oli bekas)?

(Saya juga tidak kenal dengan manusia satu ini, sepertinya gerombolan mereka yang ikut-ikutan melakukan body shaming ke saya)

@jominangg: [[ memposting gambar buaya yang sering @iphankiedis olok-olokan tentang saya, menghina bentuk tubuh saya seperti pinggang buaya ]]

Des Ivory @ivorydes: Nga ada tukat-tukatnya emang 😀

(wanita satu-satunya di gerombolan ini yang saya tidak tau salah saya apa ke dia, – paling sering nimbrung kalau saya sedang dicyberbully oleh teman-temannya)

Tweet @iphankiedis – 1//23

CC Uni Gemuk

(si @iphankiedis name calling saya dengan Apuak atau Gemuk tapi tanpa me-mention saya, saya tidak mengerti kenapa saya selalu dikaitkan dengan Singapura. Yang saya simpulkan, sepertinya mereka ini hanya merasa insecure dengan kehidupan orang lain. Beberapa netizen yang memfollow saya sejak lama, malah karena saya sering membagikan tips tentang dunia kerja, makanan halal di Singapura, dan yang semacam ini.

Mungkin yang mereka harapkan kalau saya HARUS menjelek-jelekan negara tetangga, menghina-hina seperti mereka suka merendahkan ukuran Singapore yang kecil dibandingkan Indonesia, yah, seperti bagaimana mereka suka menjelek-jelekan provinsi asal mereka sendiri, Sumatra Barat – tak pernah bosan menyebarkan passive aggresive tweets tentang warga Minang. Jangan paksakan saya menjadi toxic seperti anda-anda ini. Cukuplah gerombolan kamu saja yang membawa negative vibes ke dunia ini, mungkin karena itu kamu NORAK dengan istilah Global Citizen)

iphan kiedis body shaming

Tweet @iphankiedis – 9/8/23

CC Uni Dormita

(sepertinya sudah menjadi darah daging buat @iphankiedis menganggu dan membody-shaming saya, untungnya tidak pernah begitu saya ladeni. Dormita kependekan dari Dorom Minyak Tanah. Gerombolan MPJ ini juga mengolok-olok tubuh saya dengan menghina kalau tubuh saya seperti tong silinder tempat menyimpan minyak tanah. Alangkah lucunya gerombolan ini menghina dan mencaci maki netizen yang mereka tidak pernah ketemu seolah-olah kita saling kenal. Dan yang membuat saya penasaran, how old are they?)

mohammad irfansyah

Karena merasa terganggu dengan cacian dari akun twitter bernama @iphankiedis yang ternyata sudah sering menghina saya sejak bulan maret 2023, saya mencoba untuk menginvestigasi. Ketika saya ketik his twitter handle on google: @iphankiedis — Voila!!

Namanya bagus, Mohammad Irfansyah, diambil dari nama rasul yang berhati mulia, tapi sayang Mohammad Irfansyah alias @iphankiedis yang gencar melakukan harassment ke saya malah memiliki behavior yang sangat jahat. He’s such a disgrace to human race.

siapa mohammad irfansyah

 @PanonHerang

Tentunya saya juga tidak kenal siapa Panon Herang ini. Mahkluk ini tiba-tiba saja menghina saya dengan sebutan DIASPORA UDIK. Lucu sekali, saya tidak pernah merasa menyenggol makhluk ini. Ternyata banyak sekali manusia-manusia berhati busuk dan mulut jahat di Twitter. Kita tidak pernahk kenal, tapi dengan gampang menghina fisik orang lain. Ternyata belajar PPKN dari SD sampai SMU sama sekali tidak membentuk manusia menjadi lebih baik.

hanon perang

 

 

cahaya fajar

 

Gerombolan Tanpa Akhlak

sidy boby lukman body shaming

Boby Lukman

boby lukman

Sidi Boby Lukman setelah membody shaming saya dengan sebutan Uni Apuak dan si Uni Dorom Minyak Tanah lalu memfollow saya. MAKSUDNYA APA?? Ingin membully saya??!! Mungkin ingin menunggu-nunggu tweet saya yang bisa dia QRT dan menyuruh gerombolan mereka untuk membully saya. Seriously?? HUH!!

kumbang tanduak body shaming

Kumbang Tanduak

kumbang tanduak

jominang pembully

Jong Java

 

dedi eka putra

Dedi Eka Putra

 

Karna penasaran dengan siapa-siapa saja netizen yang melakukan body shaming ke saya, saya mulai mengivestigasi lewat hashtag di Twitter, dan menemukan foto grup mereka, sebagian besar bentukannya juga kelebihan BMI normal. Saya salut dengan their audacity to shame a random netizen that they never meet in real life dan bertingkah seolah-olah mereka maha sempurna. Tadinya, saya pikir yang membully saya ini sekelompok manusia-manusia berpostur atletis dan berparas minimal seperti Richard Kevin. Eh ternyata..?!

Ternyata, hanya segerombolan manusia dewasa yang gagal menjadi dewasa dan tidak mimiliki sepotong harga diri serta seonggok rasa malu, manusia tanpa akhlak yang tidak punya empati, saya yakin aslinya mereka ini hanya gerombolan pengecut.

richard kevin
Source: https://www.tribunnewswiki.com/2019/11/26/richard-kevin

4 Comments

  • Tio

    Wakawakawaka.. ngakak saya kak baca di akhirnya. melebihi BMI normal yang lemak perut sampai tumpeh gak kak? Kenapa harus Richard Kevin Kak?

  • Ame

    seru banget bacanya uni!
    banyak manusia jahat dan licik emang di sosmed, julid aja kerjanya. kayak sekumpulan manusia sakit jiwa ini mah. mereka menikmati ngebully netizen. syerem.
    si ivory des cewek satu2nya cewek yang membully uni??
    dia julid banget ya.. gregetan. masalah dia sama uni apa sih?

    • themusafir

      iya creepy. mereka enjoy gitu ngeharassed netizen yg gak mereka kenal. Psycho.. si Des itu juga aneh, tiap tweet ttg aku dia selalu nyember dan kayaknya bahagia banget kalau aku lagi dihumiliated sama temen2nya. Gak tau dendam apa dia sama gue.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.